Ada ahli astrologi yang baik dan peramal yang buruk, dan sebaliknya juga: peramal jujur dan ahli astrologi yang kurang teliti. Label tidak menentukan kualitas. Bagaimanapun, praktik-praktik ini memakai pendekatan berbeda: astrologi bekerja dengan penanda simbolis dan perhitungan, sedangkan peramalan mengandalkan intuisi dan persepsi. Memahami perbedaan membantu memilih pendampingan yang sesuai dan menetapkan ekspektasi yang tepat. Mari lihat apa yang membedakan keduanya secara sederhana.

Peramalan

Peramalan adalah bakat bawaan (atau kadang dikembangkan bersama orang terdekat) yang didasarkan pada intuisi, perasaan, kilasan, dan menggunakan beragam media: bola kristal, ampas kopi, bandul atau "peramalan murni" untuk meramalkan masa depan (atau merinci masa lalu). Peramal membuat prediksi tentang apa yang akan terjadi. Ia menafsirkan pesan dari alam bawah sadarnya untuk memberikan jawaban yang spesifik dan seringkali disertai waktu atau tanggal kepada kliennya. Jika beberapa peramal jelas memiliki bakat (yang masih belum dapat dijelaskan secara ilmiah), banyak yang lain hanya mengatakan kepada klien apa yang ingin didengarnya atau diam-diam mengandalkan astrologi untuk menjawab pertanyaan sebaik mungkin.

Astrologi dan Peramalan
Pergi ke

    Astrologi

    Astrologi adalah teknik matematis yang didasarkan pada perhitungan ketat posisi planet di langit dengan bantuan berbagai alat. Selanjutnya ini adalah ilmu humaniora yang menafsirkan gerakan benda-benda langit menurut kerangka dekode yang berasal dari ribuan tahun lalu tetapi terus diperbarui setiap kali ada penemuan ilmiah. Misalnya, Neptunus ditemukan pada 1846 dan Pluto pada 1930.

    Ahli astrologi membuat prediksi tentang suasana, nuansa, dan konteks di mana seseorang berkembang, yang dapat dimanfaatkan sambil tetap mempertahankan kebebasan memilihnya. Jika beberapa ahli astrologi bekerja serius dan menghabiskan banyak waktu untuk mendokumentasikan, mempelajari, dan bereksperimen, yang lain memilih jalan paling mudah dan paling menguntungkan serta hanya menyampaikan kalimat jadi yang lebih atau kurang selaras dengan realitas langit.

    Jika ahli astrologi yang baik tampak lebih banyak daripada peramal yang baik, itu mungkin karena astrologi dapat dipelajari sedangkan peramalan cenderung bersifat intuitif dan tidak diajarkan secara sistematis.

    Dengan demikian, memilih antara ahli astrologi yang baik dan peramal jujur tergantung pada keyakinan Anda dan jenis pertanyaan yang Anda ajukan.

    Peramalan: Sisi irasional peramalan bisa menarik sebagian orang dan menjauhkan sebagian lain, tetapi peramal yang baik mengesankan karena ketepatan kilasan dan kejernihan perasaan yang dirasakannya (gambar, suara, emosi). Ia mampu merasakan situasi yang belum terdeteksi saat pertanyaan diajukan.

    Astrologi: Ahli astrologi yang baik memberi rasa aman lewat sisi metodis dan ilmiah. Berdasarkan koordinat kelahiran yang lengkap dan tepat—tanggal, jam, tempat—ia dapat menyusun prediksi rinci untuk periode mana pun atau menganalisis momen penting dari masa lalu Anda.

    Tanyakan pertanyaan Anda kepada peramal jika Anda mengharapkan jawaban tentang takdir Anda; tanyakan kepada ahli astrologi jika Anda mencari cara untuk bertindak sendiri agar bisa berkembang dalam situasi Anda.

    Contoh pertanyaan untuk peramal:

    Semua pertanyaan asmara di mana Anda tidak mengetahui koordinat kelahiran pihak lain.

    • Akankah saya bertemu lagi dengan pria yang saya temui kemarin di sebuah pesta?
    • Apakah saya akan mewarisi dari seorang paman di Amerika?
    • Apakah masalah saya akan membaik?
    • Apakah saya akan menang di lotre?

    Contoh pertanyaan untuk ahli astrologi:

    Semua pertanyaan asmara di mana Anda memiliki koordinat kelahiran pihak lain.

    • Bagaimana perkembangan hubungan saya dengan pasangan saya?
    • Apakah situasi keuangan saya akan stabil?
    • Apa saran untuk hidup lebih selaras dengan diri saya sendiri?
    • Apa yang langit persiapkan untuk saya dalam beberapa bulan ke depan?